konus.id, Samarinda – Jalan santai yang digelar Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Timur di Halaman Samarinda Square, Minggu (10/11/2024), menjadi ajang yang tidak hanya menyehatkan tetapi juga sarana edukasi penting tentang pengawasan pemilu.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur, Fuad Fakhruddin, yang turut memberikan dukungannya.
Fuad, menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam mengawasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 agar berjalan secara demokratis dan bebas dari pelanggaran seperti politik uang, isu SARA, dan ujaran kebencian.
“Seperti yang disampaikan oleh anggota Bawaslu Kaltim, warga Samarinda harus bisa menolak Money Politik, SARA, dan ujaran kebencian,” ujarnya.
Fuad berharap acara ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengawasan pemilu serta mempererat sinergi antara pemerintah, penyelenggara pemilu, dan masyarakat dalam menciptakan Pilkada yang bersih dan adil.
Kegiatan ini diawali dengan pengibaran bendera start oleh Fuad Fakhruddin bersama Plh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim, Ahmad Firdaus Kurniawan. Ratusan peserta yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat antusias mengikuti rute jalan santai yang dimulai dan berakhir di Lapangan Parkir Samarinda Square.
Selain menyelesaikan rute jalan santai, para peserta juga dihibur dengan penarikan doorprize yang menawarkan hadiah menarik seperti sepeda listrik, kulkas, televisi, dan banyak lagi. Acara ini turut dihadiri oleh perwakilan Bawaslu Kaltim, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim, Badan Intelijen Negara Daerah Kaltim, dan Kepolisian Daerah Kaltim.
Bawaslu Kaltim dan para pemangku kepentingan berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada mendatang serta mendorong pemilu yang bersih, transparan, dan demokratis di Kalimantan Timur. (aw/adv/dprdkaltim)
