konus.id | SAMARINDA — Organisasi Karang Taruna menjadi salah satu pilihan yang dapat dimanfaatkan oleh pemuda untuk mengembangkan potensi diri mereka. Analisis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Hasbar Mara, mendorong pemuda untuk aktif berpartisipasi dalam organisasi, khususnya Karang Taruna.
Hasbar —sapaan akrabnya—, menilai hal tersebut sangat penting, mengingat pemuda akan menjadi generasi penerus yang memiliki peran vital dalam pembangunan daerah.
Dirinya juga menyebutkan bahwa partisipasi dan kepemimpinan pemuda di Kaltim masih tergolong rendah, berdasarkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) nasional. Hasbar mengingatkan akan pentingnya peran organisasi seperti Karang Taruna dalam meningkatkan partisipasi aktif pemuda.
“Di tahun 2023, kami telah meminta setiap kabupaten dan kota untuk mengaktifkan kembali Karang Taruna di semua level, mulai dari kecamatan hingga provinsi,” katanya.
Lebih lanjut, Hasbar menjelaskan bahwa kehadiran Karang Taruna akan memperkuat keterlibatan pemuda dalam kegiatan masyarakat. Jika organisasi ini berjalan dengan baik, pemuda akan semakin terlibat dalam berbagai kegiatan kepemudaan dan olahraga.
“Jika partisipasi pemuda meningkat, maka indeks kepemudaan di Kaltim juga akan membaik, khususnya dalam aspek partisipasi dan kepemimpinan,” jelasnya.
“Melalui pengaktifan Karang Taruna, pemuda dapat berkolaborasi untuk memajukan pembangunan IPP di Kaltim,” pungkasnya.(DisporaKaltim/Adv/Icas)
