Konus.id, PENAJAM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meminta pemerintah daerah, khususnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH), untuk memberikan perhatian lebih terhadap pengelolaan destinasi wisata unggulan, terutama wisata pantai.
Sekretaris Komisi II DPRD PPU, Jamaluddin, menyatakan bahwa pihaknya siap memberikan dukungan penuh dalam upaya pembenahan objek wisata pantai, termasuk melalui pengalokasian anggaran. Ia menilai potensi wisata bahari di PPU masih sangat alami, namun belum mendapatkan penanganan optimal dari pemerintah.
“Kami mendorong agar pemerintah memberikan perhatian serius, terutama kepada wisata pantai. DLH bisa mendukung lewat penyediaan tong sampah di lokasi-lokasi wisata,” kata Jamaluddin, Jumat (18/4/2025).
Selain persoalan kebersihan, ia juga menyoroti kurangnya fasilitas pendukung wisata seperti gazebo, toilet portable, hingga wahana rekreasi air. Jamaluddin berharap Disbudpar dapat lebih aktif dalam penyediaan sarana dan prasarana wisata.
“Disbudpar diharapkan bisa mengalokasikan anggaran untuk fasilitas seperti gazebo, speed boat, banana boat, serta toilet portabel. Semua ini penting untuk kenyamanan pengunjung,” ujarnya.
DPRD berencana mendorong agar usulan pembenahan fasilitas wisata ini dapat masuk dalam program prioritas pada anggaran tahun mendatang.
Terkait permasalahan sampah di kawasan wisata, Jamaluddin menyebut bahwa hal tersebut bersifat dinamis dan tidak hanya berasal dari pengunjung, tetapi juga kiriman dari angin dan laut.
“Masalah sampah ini memang kompleks, dan tidak cukup hanya ditangani petugas kebersihan. Tapi kami apresiasi upaya masyarakat lingkungan yang turut ambil bagian,” tutupnya.