Konus.id, PPU – Sekretaris Komisi III DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Sariman, menyoroti kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terkait persoalan pengelolaan sampah di wilayahnya. Ia menyebut, DLH perlu melakukan evaluasi internal terlebih dahulu sebelum menyalahkan masyarakat atas kebiasaan membuang sampah sembarangan.
Menurut Sariman, persoalan utama terletak pada ketersediaan tempat pembuangan sampah yang ideal dan mudah dijangkau warga. Ia menekankan perlunya penentuan titik pembuangan yang strategis dan telah melalui kajian risiko, termasuk dampak lingkungannya.
“DLH harus bisa menentukan titik-titik pembuangan yang sudah dipertimbangkan resikonya. Peran mereka sangat penting, meskipun saya paham, mereka juga punya keterbatasan seperti soal armada,” ujarnya.
Ia pun menyoroti dampak dari kebijakan efisiensi anggaran yang berpotensi memengaruhi kinerja instansi terkait. Meski begitu, ia menilai DLH tetap harus berinisiatif memberi arahan jelas kepada masyarakat terkait lokasi pembuangan sampah.
“Kalau ada larangan buang sampah di satu titik, harus jelas diarahkan ke mana. Bisa ditulis dan diumumkan, tempatnya di mana,” tegas Sariman.
Dirinya juga mendorong agar DLH aktif berkoordinasi dengan tingkat RT untuk menyampaikan imbauan kepada warga. Ia menyarankan agar DLH dapat bersurat langsung ke RT guna memberikan arahan lokasi buang sampah yang benar.
“Sosialisasi bisa lewat RT, misalnya lewat surat dari DLH, diberitahu bahwa sampah harus dibuang di titik tertentu,” tambahnya.
Sariman menutup dengan harapan agar masyarakat juga bisa didorong untuk memilah sampah dari rumah. Namun demikian, langkah pertama tetap berada di tangan DLH untuk membenahi sistem yang ada.
“DLH harus koreksi dulu, lihat apa yang masih kurang. Setelah itu baru beri imbauan ke masyarakat,” tutupnya.(aw/adv/dprd/ppu)