Konus.id Samarinda – Dengan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang semakin dekat, Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Apansyah, mendesak pemerintah daerah untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas dan fasilitas pendukung agar masyarakat lokal tidak hanya jadi penonton, melainkan pelaku utama dalam transformasi ekonomi dan pendidikan. DPRD siap mengawal proses ini agar peluang dari IKN benar-benar mengangkat kesejahteraan warga Kaltim melalui peningkatan keterampilan dan pelestarian nilai lokal.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Apansyah, menegaskan bahwa kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) harus direspons dengan kesiapan yang matang, baik dari segi kualitas sumber daya manusia (SDM) maupun fasilitas pendukung lainnya.
Politisi Golkar itu memastikan DPRD Kaltim akan terus mengawal proses pembangunan agar masyarakat lokal dapat terlibat langsung.
“Jangan sampai warga Kaltim hanya menjadi penonton. Kehadiran IKN harus mampu mendorong ekonomi dan memajukan pendidikan,” ujarnya.
Apansyah juga mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam pembangunan IKN dengan tetap membawa nilai-nilai lokal sebagai identitas daerah.
Menurutnya, peluang ekonomi yang hadir dengan penetapan Kaltim sebagai IKN harus dimanfaatkan secara optimal.
Ia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas SDM agar masyarakat dapat mengambil peran strategis dalam berbagai sektor.
“Keterampilan dan kompetensi masyarakat harus diperkuat supaya bisa beradaptasi dengan kebutuhan IKN,” tambahnya.
Lebih jauh, Apansyah mengingatkan bahwa pembangunan tidak boleh hanya fokus pada infrastruktur. Ia berharap kehadiran IKN dapat benar-benar mengangkat perekonomian masyarakat sekitar.
“Yang utama adalah perubahan pola ekonomi masyarakat. Setelah itu barulah kita dapat berharap dampak positif lainnya,” tutupnya.(aw/adv/dprdkaltim)














