DPRD PPU

Jhon Kenedi Soroti Mandeknya Program Bank Sampah: “Pemerintah Sudah Mulai, Masyarakat Harus Rawat”

8
×

Jhon Kenedi Soroti Mandeknya Program Bank Sampah: “Pemerintah Sudah Mulai, Masyarakat Harus Rawat”

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD PPU, Jhon Kenedi

Konus.id, Penajam– Program “Satu RT Satu Bank Sampah” yang sempat digembar-gemborkan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dinilai mulai kehilangan gaungnya. Anggota DPRD PPU, Jhon Kenedi, menyebut lemahnya partisipasi warga jadi penyebab utama program ini berjalan di tempat.

“Dulu semangatnya tinggi, sekarang partisipasi warga mulai melemah. Padahal urusan sampah itu bermula dari kesadaran pribadi, bukan semata tugas pemerintah,” tegas Jhon, Rabu (7/5/2025).

Ia menilai beban penanganan sampah tidak bisa sepenuhnya digantungkan ke pundak pemerintah daerah. Apalagi, menurutnya, jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di PPU terbatas, dan kapasitas teknis dinas terkait juga punya batas.

“Kalau semua dibebankan ke pemerintah, kapan selesainya? Sampah muncul tiap hari, petugas kita juga terbatas,” ujarnya.

Jhon menekankan pentingnya keterlibatan aktif masyarakat dalam pengelolaan sampah. Bahkan, ia membuka kemungkinan pelibatan pihak ketiga dengan skema pembayaran tertentu, jika memang kapasitas pemerintah tidak mencukupi.

Namun menurutnya, langkah awal tetap harus datang dari warga.

“Di daerah Jawa, sampah plastik bisa punya nilai. Warga cukup pisahkan sampah di rumah, nanti ada yang datang memungut. Kita juga bisa seperti itu asal sadar dari rumah sendiri,” tambahnya.

Ia menilai pemerintah daerah sudah cukup aktif menggulirkan stimulus dan program, tinggal bagaimana warga bersedia menjaga keberlanjutannya.

“Program bank sampah itu sebenarnya sudah tepat. Tapi kalau tidak dijalankan masyarakat, ya tetap mandek,” kata Jhon.

Menurutnya, kunci keberhasilan ada pada sinergi. Pemerintah menyusun dan memfasilitasi, masyarakat yang menjalankan dan merawat.

“Jangan tunggu semua dari pemerintah. Kesadaran lingkungan dimulai dari rumah kita sendiri,” pungkasnya.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *