DPRD PPU

Peran Vital Pemuda dalam UMKM Era Digital untuk Ekonomi Lokal

8
×

Peran Vital Pemuda dalam UMKM Era Digital untuk Ekonomi Lokal

Sebarkan artikel ini
Abd Rahman Wahid, anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU)

Konus.id, PPU – Di tengah pesatnya laju era digital yang mengubah struktur ekonomi dunia, kontribusi pemuda dalam sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) semakin krusial untuk mendorong inovasi dan ketahanan ekonomi lokal.

Abd Rahman Wahid, anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), menekankan potensi besar generasi muda dalam memajukan UMKM di Indonesia. Hal ini, menurutnya, didukung oleh kemampuan mereka dalam mengadopsi teknologi dan mengikuti tren yang berkembang.

“Pemuda hari ini sangat fasih dengan teknologi, dan ini bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan UMKM agar lebih modern dan kompetitif,” kata Abd Rahman.

Abd Rahman melihat era digital ini sebagai tantangan sekaligus peluang bagi UMKM untuk memperluas jangkauan pasar, mempercepat inovasi produk, dan meningkatkan efisiensi. Melibatkan pemuda dalam sektor ini, tambahnya, akan mempercepat adaptasi perubahan dan inovasi yang sangat dibutuhkan UMKM untuk bersaing di pasar global.

“Pemuda adalah agen perubahan. Dengan ide-ide segar dan keberanian mencoba hal baru, mereka bisa membawa UMKM kita ke tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.

Ia juga menyoroti pentingnya pendidikan dan pelatihan untuk membekali pemuda sebagai penggerak UMKM yang andal dan inovatif. Dukungan dari pemerintah dan sektor swasta juga sangat diperlukan untuk memperkuat UMKM, terutama dalam aspek pembiayaan, akses teknologi, dan perluasan pasar.

“Harus ada sinergi yang kuat antara pemerintah, pelaku industri, dan komunitas lokal untuk menciptakan ekosistem yang mendukung UMKM. Ini termasuk memudahkan akses kredit untuk pemuda, menyediakan mentorship, serta fasilitas inkubasi bisnis,” jelasnya.

Abd Rahman turut memaparkan beberapa inisiatif yang telah dilakukan di PPU, seperti pelatihan kewirausahaan bagi pemuda dan pengembangan akses pasar melalui platform digital.

“Kami berusaha keras untuk mengintegrasikan kebijakan yang mendukung UMKM di era digital ini. Kami ingin pemuda PPU tidak hanya menjadi pekerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja melalui UMKM,” tambahnya.

Keterlibatan pemuda dalam UMKM bukan hanya berimbas positif bagi ekonomi lokal, tetapi juga memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Abd Rahman mengajak lebih banyak pemuda di PPU dan seluruh Indonesia untuk terjun ke dalam ekosistem UMKM.

“Mari kita manfaatkan potensi besar era digital ini dengan sebaik-baiknya. Pemuda harus berada di garis depan untuk membawa perubahan positif dalam ekonomi kita,” tutupnya dengan penuh semangat. (Adv/dprd/ppu/dag)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *